Sigapnews.com, Minahasa (Sulut) - Bawang merah banyak dibudidayakan oleh petani di berbagai wilayah di Indonesia. Bawang merah merupakan komoditas hortikultura berjenis umbi lapis yang memiliki banyak manfaat dan bernilai ekonomis tinggi serta mempunyai prospek pasar yang cukup baik.
Hal tersebut membuat para petani bawang merah terus berupaya berproduksi untuk memenuhi ketersedian bawang merah di tengah pandemi Covid-19 dan untuk mengantisipasi tingginya permintaan bawang merah menjelang lebaran. Sabtu (23/5/2020).
Kelompok Tani yang membudidayakan bawang merah adalah Kelompok Tani Sumaru Endo Desa Karondoran, Kecamatan Langowan Timur, Kabupaten Minahasa, Provinsi Sulawesi Utara.
Sesuai Instruksi Menteri Pertanian, Syahrul yasin Limpo dalam berbagai kesempatan mengungkapkan bahwa sektor pertanian adalah salah satu sektor yang mampu bertahan dalam kondisi apapun, termasuk dalam situasi wabah Pandemi Covid-19.
"Ketersedian stok pangan termasuk bawang merah menjadi hal yang utama bagi pemerintah, ungkapan tersebut dibuktikan dengan kemampuan produksi petani bawang merah di berbagai daerah,"tegas SYL.
Senada dengan arahan Dedi Nursyamsi, Kepala BPPSDMP bahwa masalah pangan adalah masalah yang sangat utama, hidup matinya suatu bangsa. Meskipun saat ini negara kita diserang wabah Covid-19 tetapi petani tetap semangat tanam, semangat olah dan semangat panen, Ini membuktikan pertanian tidak berhenti.
"Para penyuluh tetap harus aktif dan produktif mendampingi petani agar proses budidaya di lahan sampai masa panen dan pemprosesannya berjalan dengan baik, jangan sampai ada pangan yang tertahan, " jelasnya.
Menindak lanjuti arahan Mentan dan Kepala BPPSDMP, Kelompok Tani Sumaru Endo melakukan panen bawang merah dengan luas 0,3 hektar dengan Varitas Lansuna.
Penyuluh pendamping, Aneke Turangan, SP menjelaskan bahwa, luas tanam 0,3 hektar tersebut baru didesa Karondoran belum lagi didesa sebelah yang tidak lama lagi akan melaksanakan panen, sehingga ketersediaan bawang merah akan tetap terpenuhi hingga lelebaran
Ketua Poktan Nofly Sumigar mengungkapkan rasa terima kasihnya kepada para Penyuluh yang telah memberikan pendampingan dilapangan mulai dari pembedengan hingga panen, sehingga dapat menghasilkan panen bawang merah yang memuaskan. (BBPP-BK).
Penulis : Heppy Sinaga
Sumber Data : Aneke Turangan,SP/ Penyuluh Pertanian
FOLLOW THE SIGAPNEWS.COM AT TWITTER TO GET THE LATEST INFORMATION OR UPDATE
Follow SIGAPNEWS.COM on Instagram to get the latest information or updates
Follow our Instagram